Olelive.id – Karim Benzema saat ini menjadi salah satu pesepakbola dengan pendapatan tertinggi di seluruh dunia. Bermain di Saudi Pro League bersama Al-Ittihad, striker berpaspor Prancis itu mendapatkan ratusan juta pound setiap musimnya.
Bergabung pada Juni 2023, mantan pemain klub raksasa Real Madrid ini memutuskan untuk menandatangani kontrak selama dua tahun sampai 2025 mendatang. Padahal Benzema sudah menjadi skuad Los Blancos.
Lalu, berapa uang yang diterima Karim Benzema di Al-Ittihad dan apakah nominalnya lebih besar dari yang didapat mantan rekan setimnya, Cristiano Ronaldo di Al-Nassr? Jawabannya akan dibahas di bawah ini.
Baca Juga: Profil Al Nassr Klub Termahal Liga Arab, Gaji Ronaldo Rp 3 T
Perbandingan Gaji Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo
Saudi Pro League memang sedang gila-gilaan dalam menjaring pemain top dunia, dan mereka tidak ragu untuk mengeluarkan uang banyak demi mendatangkan megabintang sepak bola, salah satunya adalah Karim Benzema.
Mendapat predikat sebagai salah satu striker terbaik di dunia, Benzema direkrut oleh Al-Ittihad dengan status bebas transfer usai kontrak di klub sebelumnya, Real Madrid. Meski saat proses perekrutan tidak memakan biaya, akan tetapi klub Arab tersebut menawarkan kontrak bernilai besar kepada Karim Benzema.
Menurut laporan Marca, bayaran yang ia terima naik sepuluh kali lipat dari yang didapatnya di Real Madrid. Itu berarti kini pemain Al-Ittihad Club ini menjadi salah satu pesepakbola dengan gaji tertinggi di Saudi Pro League. Hal tersebut terbilang wajar, mengingat statistik Karim Benzema yang memukau sepanjang merumput di lapangan.
Mantan rekan setim Karim Benzema di Real Madrid, Cristiano Ronaldo, juga lebih dulu pindah ke Arab Saudi dengan bergabung ke Al-Nassr. Transfer megabintang asal Portugal tersebut terjadi pada Januari 2023 silam.
Kapten timnas Portugal juga diikat kontrak dengan fee bernilai fantastis yaitu ratusan juta pound untuk satu musim. Lantas, siapa pemain yang lebih kaya berkat gaji dari klub Arab Saudi? Apakah Benzema atau Ronaldo? Simak detailnya di bawah ini.
Liga Arab Saudi dan Gaji Bernilai Besar
Sepertinya sudah menjadi rahasia umum bahwa pemain yang pindah dari Eropa menuju Arab Saudi tergiur karena gaji di Negeri Minyak jauh lebih besar. Hal itu sendiri telah dibuktikan Cristiano Ronaldo yang mendapat ratusan juta untuk main di salah satu peserta Saudi Pro League, Al-Nassr.
Benar saja, setelah banyaknya pemain yang pindah ke Arab Saudi langsung terbit laporan mengenai gaji bernilai fantastis. Sebut saja Neymar, yang sebelumnya telah main untuk klub kaya raya Prancis, Paris Saint-Germain, tetap silau dengan tawaran dari tim Saudi Pro League.
Bersama PSG, Neymar mendapat gaji tahunan kurang lebih 48,6 juta poundsterling. Sementara di klub barunya, Al-Hilal, dia dibayar hampir tiga kali lipat lebih tinggi yakni 138 juta pound (sekitar Rp triliun) untuk satu musim.
Perihal gaji tampaknya jadi alasan mengapa Karim Benzema memilih pindah ke Arab Saudi ketimbang melanjutkan perjalanan di Eropa. Pasalnya, dia ditawari bayaran tahunan bernilai ratusan juta pound juga seperti Neymar.
Baca Juga: Jadwal Liga Arab 2023: Ronaldo Makin Menggila!
Top 10 Penerima Gaji Tertinggi di Liga Arab Saudi
Dengan total ratusan juta per tahunnya, jelas Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo menjadi pesepak bola bergaji tertinggi di Saudi Pro League. Lantas, bagaimana dengan pemain lain yang juga menyebrang ke Arab pada musim panas lalu? Apakah mereka juga mendapat bayaran mahal? Berikut datanya.
10. Roberto Firmino – Al-Ahli
Menyusul perpisahannya dengan Liverpool setelah delapan tahun bersama, Roberto Firmino tidak langsung memutuskan di mana dia akan bermain selanjutnya. Rumor menyatakan bahwa dia sempat akan gabung Barcelona, namun tidak terbukti.
Akhirnya, striker berpaspor Brazil ini menyetujui tawaran dari Al-Ahli dan menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun. Bareng klub Arab Saudi itu Firmino menerima gaji tahunan sebesar 17 juta pounds (sekitar Rp 333 miliar).
9. Marcelo Brozovic – Al-Nassr
Pemain ini juga sempat dikaitkan dengan Barcelona musim panas lalu. Akan tetapi, Marcelo Brozovic melewatkan kans gabung salah satu klub terbaik dunia itu dan memilih pindah ke Al-Nassr untuk main bareng Cristiano Ronaldo.
Selain itu, gaji juga menjadi daya tarik tersendiri buat Brozovic. Pasalnya dengan usia kepala tiga berarti dia sudah semakin dekat dengan masa pensiun, dan mendapat gaji 21 juta pounds (sekitar Rp 410 miliar) per tahunnya tentu akan sangat sulit ditolak olehnya.
8. Kalidou Koulibaly – Al-Hilal
Lonjakan gaji yang cukup besar didapatkan Kalidou Koulibaly dengan menghasilkan 30 juta pounds (sekitar Rp 587 miliar) per tahun di Al-Hilal. Sebelumnya selama 12 bulan di Chelsea dia hanya menerima separuh dari gajinya saat ini.
Selain gaji besar, Koulibaly juga mendapatkan kebahagiaan di Al-Hilal karena tak perlu lagi berjuang di papan tengah seperti yang sedang dialami Chelsea pada musim ini. Kini dia tinggal menikmati permainan dan tentunya bonus besar ketika timnya juara Saudi Pro League.
7. Sadio Mane – Al-Nassr
Satu musim di Bayern Munchen, Sadio Mane tidak mampu menemukan permainan terbaiknya seperti saat memperkuat Liverpool. Oleh sebab itu, klub Jerman tersebut pun melepas striker berkebangsaan Senegal ke Al-Nassr.
Benar saja, ternyata memang Bayern Munchen yang kurang nyetel dengan gaya bermain Mane. Di klub barunya dia telah terlibat dalam delapan gol di 13 pertandingan Saudi Pro League. Namun, itu semua harus dibayar mahal oleh Al-Nassr yakni 33 juta pounds (sekitar Rp 645 miliar).
6. Jordan Henderson – Al-Ettifaq
Kepindahan Jordan Henderson ke Al-Ettifaq mengejutkan banyak pihak di Liverpool. Bagaimana tidak, sang kapten masih memiliki kontrak panjang di Anfield dan sebelumnya tidak ada rumor apa pun mengenai kepindahan ke Arab Saudi.
Namun ternyata peran Steven Gerrard, pelatih Al-Ettifaq lah yang berbicara di sini. Dia berhasil membajak Henderson untuk gabung ke tim besutannya dengan rayuannya dan tentu saja iming-iming gaji besar, 36 juta pounds (sekitar Rp 704 miliar) setiap tahunnya.
5. Riyad Mahrez – Al-Ahli
Mantan pemain Manchester City ini telah memenangkan segalanya di Inggris. Premier League, Liga Champions, dan berbagai trofi lokal lainnya sudah pernah dicapai dalam lima tahunnya bersama The Citizens.
Oleh sebab itu dia memutuskan untuk pindah ke Arab demi tantangan baru. Al-Ahli menjadi klub yang beruntung karena berhasil mendapatkan tanda tangan Mahrez berkat kontrak dengan gaji tahunan sebesar 44 juta pounds (sekitar Rp 860 miliar).
4. N’Golo Kante – Al-Ittihad
Setelah kontraknya tidak diperpanjang Chelsea, N’Golo Kante memilih untuk mengikuti jejak Karim Benzema dengan pindah ke Arab untuk gabung klub Saudi Pro League, Al-Ittihad. Dia menandatangani perjanjian kerja berdurasi tiga tahun dan gaji per musim sebesar 86,2 juta pounds (sekitar Rp 1,68 triliun).
3. Neymar – Al Hilal
Nama terakhir sebelum Karim Benzema dan Ronaldo di daftar penerima gaji tertinggi klub Saudi Pro League adalah Neymar. Perlu diketahui, striker asal Brazil ini merupakan pemain termahal sepanjang sejarah sepak bola dengan nilai transfer 190 juta pounds (sekitar Rp3,7 triliun) saat pindah dari Barcelona ke Paris Saint-Germain.
Dengan status pemain termahal yang pernah ada, dan sebagai salah satu wajah ikonik sepak bola, tentu tidak mudah dan murah untuk merekrut Neymar. Oleh karenanya Al-Hilal harus mengeluarkan 138 juta pounds (sekitar Rp2,7 triliun) setiap tahunnya untuk menggaji penyerang 31 tahun itu.
2. Gaji Tahunan Karim Benzema di Al-Ittihad
Benzema diikat kontrak berdurasi dua tahun oleh Al-Ittihad dengan opsi perpanjangan satu tahun sampai 2026. Di dalam perjanjian itu juga dinyatakan bahwa eks striker Real Madrid akan menerima pemasukan dari sektor lain seperti sponsorship dan lainnya.
Melansir laporan 90min.com, Karim Benzema menerima bayaran sebesar 172 juta pound setiap tahunnya. Itu merupakan total dari gaji sebagai pemain, sponsorship, dan bonus-bonus termasuk menjadi duta Piala Dunia Arab Saudi 2034. Dengan bayaran yang sangat besar, tentu besar harapan klasemen Al-Ittihad Club dapat melesat drastis.
Dengan jumlah sebesar itu, Karim Benzema sama saja menghasilkan 320 pounds atau sekitar Rp 6,2 juta setiap menitnya! Tak heran apabila Benzema kini menjadi salah satu penerima gaji tertinggi di Saudi Pro League.
Rincian Gaji Karim Benzema
Periode | Penghasilan |
Tahun | £172 Juta (Rp 3,37 Triliun) |
Bulan | £14,3 Juta (Rp 280 Miliar) |
Minggu | £3,3 Juta (Rp 64 Miliar) |
Hari | £470 Ribu (Rp 9,2 Miliar) |
Jam | £19 Ribu (Rp 372 Juta) |
Menit | £320 (Rp 6,2 Juta) |
Baca Juga: Gaji Cristiano Ronaldo Permenit, Punya Harta Rp 7,8 T!
1. Gaji Cristiano Ronaldo di Al-Nassr
Ronaldo bisa dibilang merupakan magnet Saudi Pro League dan bahkan disebut-sebut sebagai striker terbaik sepanjang masa. Sebab, sejak kepindahannya ke Al-Nassr pada Januari 2023, banyak pemain yang mengikuti jejaknya seperti Benzema, Neymar, Sadio Mane, N’Golo Kante, dan lainnya.
Pemain-pemain tersebut pindah ke Arab Saudi tentu karena banyak alasan, dan gaji besar pasti jadi daya tarik tersendiri buat mereka. Tak heran, pasalnya Ronaldo dibayar tinggi oleh Al-Nassr untuk main di klubnya.
Menurut Give Me Sport, Ronaldo mendapat bayaran tahunan sedikit lebih tinggi daripada Karim Benzema, yakni sebesar 173 juta pounds atau sekitar Rp 3,39 triliun. Ini menjadikannya sebagai penerima gaji terbesar di Saudi Pro League.
Rincian Gaji Cristiano Ronaldo
Periode | Penghasilan |
Tahun | £173 Juta (Rp 3,39 Triliun) |
Bulan | £14,4 Juta (Rp 282 Miliar) |
Minggu | £3,3 Juta (Rp 64 Miliar) |
Hari | £470 Ribu (Rp 9,25 Miliar) |
Jam | £19.5 Ribu (Rp 382 Juta) |
Menit | £326 (Rp 6,3 Juta) |
Berdasarkan data di atas, dapat disimpulkan siapa pesepakbola yang lebih kaya berdasarkan gaji dari klub Arab Saudi, yakni Cristiano Ronaldo. Hal tersebut terbilang wajar, mengingat CR7 merupakan salah satu pemain terkenal dunia yang memiliki statistik pertandingan memukau sepanjang karirnya.