Olelive.id – Rizki Ridho Ramadhani memang baru saja bergabung dengan Persija pada awal musim 2023-2024. Akan tetapi dia sudah disebut-sebut sebagai salah satu pemain terbaik Macan Kemayoran lantaran berhasil menembus skuad utama.
Eks pemain Persebaya Surabaya ini langsung dipercaya pelatih Persija, Thomas Doll, untuk menjaga jantung pertahanan tim racikannya bersama bek lain seperti Muhammad Ferarri dan Ondrej Kudela.
Lalu, apakah benar Ridho adalah pemain terbaik persija di BRI Liga 1 Musim ini? Semua akan kami bahas di artikel ini.
Baca Juga: Update Liga 1: Klasemen, Top Skor, dan Jadwal Putaran Kedua
Profil Rizki Ridho Ramadhani, Bek Baru Persija
Karier Rizki Ridho dimulai dengan mengikuti sekolah sepak bola atau SSB di bilangan kota Surabaya bernama Sumo Putro. Saat menginjak usia belasan dia kemudian bergabung dengan Persebaya Youth dan di sana dia menempuh pendidikan selama kurang lebih dua tahun.
Nama Ridho Ramadhani sendiri mengorbit setelah menjadi bagian Persebaya U-20 yang mentas di turnamen pemain muda buatan PSSI bernama Elite Pro Academy U-20 pada tahun 2019. Di ajang itu Ridho berhasil membantu timnya menjadi juara dengan Barito Putera melalui adu penalti.
Dari sana, Ridho langsung ditarik ke skuad senior Persebaya dan melakoni debutnya bersama Bajul Ijo dalam laga pekan 3 Liga 1 musim 2020 yang mana melawan Persipura Jayapura. Nahasnya, penampilan pertama dia berujung kekalahan.
Selama berseragam ijo Persebaya, Ridho mencatatkan 51 penampilan di berbagai ajang dan hampir semuanya dimulai sejak menit pertama. Ini merupakan hal yang luar biasa mengingat kala itu usianya bahkan belum genap 20 tahun.
Berkat penampilan solidnya, palang pintu berpostur 183 cm itu akhirnya menarik minat Persija, dan pada bursa transfer awal musim 2023-2024 sang pemain pindah ke klub Jakarta itu dengan status bebas transfer. Sebagai informasi, per 1 April 2023 kemarin Rizki Ridho sudah tidak terikat kontrak lagi dengan Persebaya.
Ridho sendiri pertama kali mengetahui ketertarikan Persija akan dirinya dari sang agen, Dusan Bogdanovic. Tak lama setelahnya dia langsung menanyakan kepada orang tuanya terkait kemungkinan transfer itu.
Sang pemain juga meminta restu dari ayah dan ibunya untuk pindah ke Jakarta dan gabung Persija. “Awalnya saya mendapatkan kabar dari agen. Lalu, saya berkomunikasi dengan orang tua,” tutur Rifho seperti dikutip dari laman resmi Persija Jakarta.
“Kata orang tua saya ‘ya sudah Nak, ambil saja’. Ketika orang tua sudah meridai, maka saya ambil tawaran itu. Alhamdulillah saya sangat senang bisa bergabung dengan Persija. Semoga saya bisa memberikan yang terbaik untuk tim ini,” ujar Ridho menambahkan.
Baca Juga: Statistik Persija Jakarta Liga 1 2023: Gagal Naik Peringkat?
Statistik Impresif Rizki Ridho Bersama Persija
Rizki Ridho sejauh ini telah membuat catatan statistik yang mengesankan bersama klub Macan Kemayoran. Bersama Ondrej Kudela dan Muhammad Ferarri dia menciptakan barisan pertahanan yang kuat dan tak mudah ditembus.
Berikut adalah beberapa statistik kunci dari seorang Rizki Ridho Ramadhani yang mencerminkan kontribusinya dalam setiap pertandingan:
Total Penampilan Rizki Ridho Timnas
Sejak bergabung dengan Persija, Rizki Ridho langsung dipercaya sebagai bek inti oleh Thomas Doll. Sampai saat ini saja dia telah tampil dalam 15 pertandingan resmi bersama tim Ibu Kota. Semua penampilannya dibuat di BRI Liga 1.
Mantan pemain Persebaya Surabaya ini sebenarnya bisa saja tampil di semua pertandingan Persija musim ini. Akan tetapi, panggilan main di timnas Indonesia pada bulan September lalu membuatnya harus absen memperkuat klubnya.
Kontribusi Untuk Pertahanan
Tak diragukan lagi bahwa Rizki Ridho Ramadhani adalah pemain yang handal dalam urusan bertahan. Atribut yang dimilikinya membuat lawan pasti kesulitan ketika hendak melewatinya. dikenal karena keterampilan teknisnya yang luar biasa.
Kemampuannya dalam mengatasi tekanan lawan, mengambil keputusan cepat, dan melepaskan umpan yang akurat membuatnya menjadi salah satu bek terbaik dalam liga. Selain itu, keberanian dalam melakukan tackling dan kemampuan dalam mengatasi situasi sulit menjadikannya pemain yang sulit ditembus di lini pertahanan.
Lalu, apa saja tolak ukur yang menjadikan bek kelahiran Surabaya ini sebagai pemain terbaik Persija Jakarta sejauh ini?
- Tackles: 38
- Interceptions: 60
- Clearances: 36
Tingkat Kedisiplinan
Soal disiplin, Rizki Ridho Ramadhani memang tidak begitu bagus. Dari 15 pertandingan saja dia telah menerima tiga kartu kuning dan satu merah. Akan tetapi, ini menunjukkan tanggung jawab yang tinggi di lapangan dan juga keberaniannya untuk mengambil risiko ketika bertahan.
Kartu kuning Rizki Ridho musim ini didapatnya kala menghadapi Persikabo, Borneo FC, dan Madura United. Sementara kartu merah, yang sebenarnya dua kartu kuning dalam satu pertandingan, didapat bek 22 tahun ini saat melawan RANS FC.
Clean Sheets / Nirbobol
Sebagai bek, kontribusi dalam menjaga gawang tetap bersih seperti sebuah keharusan. Ridho pun paham akan hal itu, oleh karenanya dia selalu tampil maksimal di setiap pertandingan.
Namun, upayanya menjaga gawang Persija dari kebobolan belum maksimal. Pasalnya, sampai BRI Liga 1 sudah memasuki pertengahan musim, dia baru dua kali membantu Macan Kemayoran mencatatkan clean sheet.
Nirbobol dicatatkan Ridho dan Persija ketika bermain imbang tanpa gol melawan Persikabo. Selain itu, clean sheet juga ditorehkan olehnya saat dia menghadapi mantan klubnya, Persebaya, di mana laga berakhir dengan kemenangan tipis 1-0 untuk tim Ibu Kota.
Baca Juga: Rapor Borneo FC Liga 1: Makin Gacor, 5 Pekan Tanpa Kekalahan
Gol dan Assist
Meskipun peran utamanya berada di lini pertahanan, Rizki Ridho Ramadhani juga terkadang ikut membantu menyerang. Dengan postur badan yang tinggi, bek 21 tahun ini biasanya ikut maju ketika timnya mendapat tendangan penjuru.
Hasilnya, catatan menyerang Ridho pun terbilang tinggi. Seperti data yang dikutip dari laman resmi BRI Liga 1, sejauh ini sang pemain telah melepaskan sembilan percobaan dan lima di antaranya menemui sasaran.
Dari sembilan upaya itu, satu berhasil membuahkan gol yang kebetulan sangat krusial untuk Persija karena membantu timnya terhindar dari kekalahan. Seperti diketahui, saat melawan Borneo FC pada pertandingan pekan 7 persija sempat tertinggal 0-1.
Sepakan Stefano Lilipaly pada menit 14’ berhasil menembus gawang kawalan Andritany dan membawa Borneo FC unggul. Namun, pada menit ke-37 Ridho berhasil mencetak gol penyama kedudukan usai memanfaatkan kemelut di muka gawang.
Sampai kini itu masih menjadi satu-satunya gol Ridho selama berseragam oren a-la Persija. Dengan perjalanan yang masih panjang di depan mata, mungkin masih akan ada lagi gol-gol lainnya yang dicetak sang pemain.
Statistik-statistik tadi hanya mencerminkan sebagian kecil dari kontribusi Rizki Ridho Ramadhani dalam tim. Sementara gambaran besar permainan dia bisa disaksikan langsung ketika dia beraksi di atas lapangan hijau.
Meski demikian, data klasemen yang diperlihatkan setidaknya menyadarkan kita penampilan yang konsisten dan dedikasinya terhadap klub. Semua itu membuat Rizki Ridho layak dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di Persija, bahkan Indonesia.