Nama lengkap: Sevilla Futbol Club, S.A.D
Nama panggilan: Sevilla
Julukan: Los Nervionenses, Los Hispalenses, Palanganas, Blanquirrojos, Rojiblancos, Sevillistas
Tahun berdiri: 25 Januari 1890 sebagai Klub Sepak Bola Sevilla
Stadion: Ramón Sánchez Pizjuán
Kapasitas: 42.714
Pelatih: Diego Alonso
Liga: La Liga
Nilai valuasi: € 187,00 juta
Sejarah Klub Sepak Bola Sevilla
Olelive.id – Sevilla Futbol Club merupakan klub sepak bola Spanyol asal Seville, yang diketahui paling tua karena sudah berdiri sejak 1890, tepatnya pada tanggal 25 Januari. Klub ini sejatinya dihadirkan untuk menjadi asosiasi budaya dan olahraga swasta.
Maka dari itu, pada 14 Oktober 1905 Sevilla FC resmi terdaftar sebagai klub sepak bola. Adapun waktu peresmian tersebut dipilih agar klub ini bisa beradaptasi dengan perubahan peraturan perundang-undangan.
Selama karirnya hingga sekarang, hasil Sevilla telah membawa pulang segudang kemenangan, sampai akhirnya mendapat julukan klub tersukses di Andalusia. Berdasarkan catatan statistik, klub ini berhasil bermain di 73 musim pada divisi pertama dan 13 gelar nasional maupun internasional.
Di La Liga sendiri, pasukan Los Nervionenses sukses meraih satu gelar di musim 1945/1946, lima piala Spanyol di tahun 1935, 1939, 1948, 2007 dan 2010, enam gelar Liga Europa musim 2006, 2007, 2014, 2015, 2016, dan 2020, satu piala Super Eropa di 2006, serta satu piala Super Spanyol tahun 2007.
Baca Juga: Profil Lengkap Klub Sepak Bola Real Sociedad
Awal Mula Lahirnya Sevilla Fútbol Club
Pada akhir abad ke-19, praktik sepak bola dikenalkan di kota Seville oleh sejumlah koloni ekspatriat Inggris yang besar di sana. Salah satu di antaranya, yaitu pemilik perusahaan manufaktur yang tinggal di ibu kota Andalusia.
Namun, klub sepak bola Sevilla sendiri dibentuk ketika para pemuda Inggris dan pemuda asal Spanyol merayakan Burns Night di Seville. Tak lama dari itu, dokumen pendirian klub terbit pada tanggal 17 Maret 1890, tepatnya dalam edisi Dundee Courier.
Isi dari dokumen tersebut mengatakan bahwa para pemuda memutuskan untuk bermain di bawah peraturan asosiasi, menyandang penggunaan kata sepak bola, serta memiliki hak untuk memilih pengurusnya.
Selang beberapa waktu, klub ini memiliki presiden pertama bernama Tuan Edward Farquharson Johnston yang berasal dari Skotlandia. Beliau adalah wakil konsul Inggris di Seville dan bagian dari pemilik kapal jalur komersial, yaitu Spanyol dan Inggris.
Sementara, Hugh MacColl saat itu menyandang status sebagai kapten pertama klub yang berbasis di stadion Ramón Sánchez Pizjuán ini, dan memilih rekan mitranya di pengecoran Portilla White sebagai sekretaris, yaitu Isaias White Junior.
Sebagai bentuk perayaan, Isaias White inisiatif untuk mengirimkan surat kepada Klub Rekreasi Huelva agar dapat mengundang mereka bermain di pertandingan sepak bola Seville, dan menariknya surat tersebut diterima.
Pertandingan yang berlangsung pada 8 Maret 1890 ini menjadi laga pertama bagi Sevilla bermain di Spanyol. Hasil Sevilla yang diperoleh sangat mengagumkan, karena memboyong semua kemenangan dengan skor Sevilla 2-0.
Kemudian di tahun 1912, pertandingan Sevilla FC kembali membawa pulang kemenangan saat bermain di Copa de Sevilla. Dari turnamen-turnamen tersebut, klub ini terus aktif ikut serta di sejumlah laga, sehingga dominasi Sevilla terlihat begitu nyata.
Dari 20 kejuaraan yang diikuti, 17 di antaranya dimenangkan oleh Sevilla FC, dan sisanya oleh Espanol de de Cadiz, Recreativo de Huelva, serta Real Betis Balompie.
Kesuksesan Pertama di Kancah Nasional
Sering berkompetisi dan menang melawan klub lawan, namun Sevilla baru meraih kesuksesan nasional pertamanya setelah Perang Saudara berakhir. Terlihat dari keberhasilannya dalam memperoleh satu gelar La Liga 1945-1946, dan dua gelar Copa Del Ray.
Tak hanya itu, pada 25 Juni 1939-1940 Sevilla juga diketahui mengalahkan Racing de Ferrol di Barcelona dengan skor 6-2. Namun sayang, di tahun 1941 presiden Ramón Sánchez Pizjuán meninggalkan klub sementara untuk mengurus Federasi Sepak Bola Spanyol, dan digantikan oleh Antonio Sánchez Ramos.
Tetapi, hal itu tidak memengaruhi prestasi Sevilla karena mereka tetap bisa menjadi runner-up di musim 1942-1943, serta berada di posisi ketiga di musim berikutnya. Bahkan, klub ini tercatat berhasil menjadi satu-satunya yang berhasil mendapatkan gelar Liga di tahun 1945-1946 dan mengalahkan FC Barcelona dengan selisih satu poin.
Belum puas dengan pencapaian tersebut, Sevilla kembali berlaga di Copa del Rey 1943 dan memenangkan pertandingan usai “menghabisi” Celta de Vigo dengan skor Sevilla 4-1, pada turnamen yang berlangsung di Madrid, 4 Juli.
Baca Juga: Profil Lengkap Klub Sepak Bola Lazio
Krisis Melanda Usai Kematian Sang Presiden
Dikabarkan meninggal mendadak, tim yang sekarang menjadi asuhan Diego Alonso ini kehilangan Presiden klub pada 28 Oktober 1956. Sejak peristiwa ini, Sevilla mulai mengalami krisis karena terpaksa menjual sebagian besar pemain terbaiknya untuk melunasi hutang yang disebabkan oleh pembangunan stadion barunya.
Adapun, pembangunan tersebut ditujukan sebagai bentuk apresiasi kepada mendiang sang pemimpin yang di bawah kepemimpinannya, Los Nervionenses mendapatkan tiga kemenangan di Copa del Rey.
Akibat krisis itulah, Sevilla harus kembali ke divisi kedua selama 31 tahun “merumput”. Walau begitu, di musim selanjutnya klub ini mendapatkan promosi untuk bermain di divisi pertama.
Era 2000-an
Setelah melalui banyak halang rintang, klub yang juga mendapat julukan Sevillistasini mendapatkan banyak kesuksesan di Liga Europa musim 2015-2016. Selain itu, untuk memperkuat pertahanan, Sevilla juga mendatangkan banyak pemain andalan, baik untuk posisi kiper, striker, hingga gelandang.
Bahkan, posisi manajer pun mengalami keluar masuk anggota, salah satunya Julen Lopetegui yang pada 4 Juni 2019 resmi menandatangani kontrak sebagai manajer untuk tiga musim ke depan.
Hadirnya Julen ternyata memberikan tren positif bagi klub, karena saat pertandingan degan Manchester United di tanggal 16 Agustus 2020, Sevilla FC unggul 1 poin atas MU dengan skor akhir 2-1.
Lagi-lagi hasil sevilla membawa kemenangan ketika Los Nervionenses berhadapan dengan I Lup. Setelah diberikan perpanjangan waktu, akhirnya pertandingan ditutup dengan skor Sevilla 4-1 melalui adu penalti. Pertandingan Sevilla FC semakin memperpanjang rekor kemenangan, karena berhasil mengantongi gelar Liga Europa ke-7.
Pemain Sevilla FC Pasukan Terbaik Los Nervionenses
Banyaknya prestasi yang diraih, tentu ada peran sang juru taktik dan pemain Sevilla FC yang sukses memperkuat pertahanan. Nah, untuk tahu siapa saja pesepakbola dibalik Sevilla FC, berikut daftar kiper, striker, gelandang, dan bek terbaru.
Nomor Punggung | Nama Pemain | Posisi | Negara Asal |
1 | Marko Dmitrovic | Kiper | Serbia |
13 | Orjan Nyland | Kiper | Norwegia |
5 | Lucas Ocampos | Striker | Argentina |
7 | Suso | Striker | Spanyol |
9 | Rafa Mir | Striker | Spanyol |
11 | Dodi Lukebakio | Striker | Belgia |
12 | Mariano Diaz | Striker | Spanyol |
15 | Yousef En-Nesyri | Striker | Maroko |
17 | Erik Lamela | Striker | Argentina |
6 | Nemanja Gudelj | Gelandang | Serbia |
8 | Joan Jordan | Gelandang | Spanyol |
10 | Ivan Rakitic | Gelandang | Kroasia |
18 | Djibril Sow | Gelandang | Swiss |
20 | Fernando | Gelandang | Brazil |
21 | Oliver Torres | Gelandang | Spanyol |
24 | Boubakary Soumare | Gelandang | Prancis |
2 | Federico Gattoni | Bek | Argentina |
3 | Adria Pedrosa | Bek | Spanyol |
14 | Tanguy Nianzou | Bek | Prancis |
16 | Jesus Navas | Bek | Spanyol |
19 | Marcos Acuna | Bek | Argentina |
22 | Loïc Badé | Bek | Prancis |
23 | Marcão | Bek | Brazil |
26 | Juanlu | Bek | Spanyol |
27 | Kike Salas | Bek | Spanyol |
Capaian Prestasi Sevilla FC
Berdasarkan sejarah dan banyaknya jumlah pertandingan Sevilla FC sebagai anak asuh Diego Alonso, pasti sudah tahu berapa banyak kemenangan yang ditorehkan panjang karir Sevilla FC. Berikut catatannya:
- La Liga: Winner musim 1945-1946
- Divisi Segunda: Winner musim 1929, 1933-1934, 1968-1969, dan 2000-2001
- Piala Copa del Rey: Winner musim 1935, 1939, 1947-948, 2006-2007, dan 2009-2010
- Piala Supercopa de España: Winner musim 2007
- Piala UEFA Cup/UEFA Europa League: Winner musim 2005-2006, 2006-2007, 2013-2014, 2014-2015,2015-2016, 2019-2020, dan 2022-2023
- UEFA Super Cup: Winner musim 2006
- UEFA-CONMEBOL Club Challenge: Winner musim 2023
- Campeonato Regional Sur: Winner musim 1916-1917, 1918-1919, 1919-1920, 1920-1921, 1921-1922, 1922-1923, 1923-1924, 1924-1925, 1925-1926, 1926-1927, 1928-1929, 1929-1930, 1930-1931, 1931-1932, 1935-1936, 1938-1939, dan 1939-1940
- Antonio Puerta Trophy: Winner musim 1955, 1956, 1957, 2004, 2008, dan 2009
- Ramón de Carranza Trophy:Winner musim 1955, 1956, 1957, 2004, 2008, dan 2009
- Costa del Sol Trophy: Winner musim 1964, 2004
- Achille & Cesare Bortolotti Trophy: Winner musim 2010
- Ciudad de la Línea Trophy:Winner musim 2001, 2002, dan 2003
- Teresa Herrera Trophy: Winner musim 1946, 1954, 1960, dan 2011
- Colombino Trophy: Winner musim 1975, 1985, 1996, dan 2005
- City of Seville Trophy: Winner musim 1972, 1973, 1976, 1978, 1982, 1984, dan 1994
- Russian Railways Cup:Winner musim 2008
- Trofeo de la Sal: Winner musim 2010
- Antonio Camacho Memorial: Winner musim 2012
- Costa Brava Trophy: Winner musim 2012
- Supercopa Euroamericana: Winner musim 2016.
Itu dia sejumlah prestasi yang sudah dikantongi oleh klub sepak bola Sevilla FC sepanjang karir dari awal berdiri. Jangan lewatkan informasi profil klub sepakbola lainnya hanya di portal berita bola dunia!